Uji Coba Implementasi B40 Terus Dilakukan Pemerintah

Republika

JAKARTA-Kendati per Februari 2023 penerapan campuran biodiesel berbasis ke minyak solar ditetapkan 35% (B35), namun persiapan implementasi B40 atau campuran biodiesel sawit 40% ke minyak solar tetap dilakukan.

 

Misalnya saja Uji Jalan (Road Test) B40 yang telah dilaunching Menteri ESDM pada 27 Juli 2022 lalu, merupakan rangkaian dari tahap akhir dari pengujian. Hasil uji ini nantinya digunakan sebagai dasar pertimbangan sebelum diterapkannya B40.

Pada uji jalan B40 ini, dilakukan pengujian pada dua jenis campuran bahan bakar B40 yakni, B30D10 dengan formula campuran 30% Biodiesel (B100*) ditambah 10% Diesel Nabati/Diesel Biohidrokarbon/HVO (D100) juga 60% Minyak Solar (B0), dan B40 dengan formula campuran 40% Biodiesel (B100*) ditambah 60% Minyak Solar (B0).

 

Ditulis situs berita Info Sawit, Direktur Bioenergi, Kementeria ESDM, Edi Wibowo, memberikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah mendukung upaya peningkatan pencampuran bahan bakar nabati jenis biodiesel ke dalam bahan bakar minyak jenis minyak solar menjadi di atas 30%, yaitu pengujian penggunaan B35 dan uji jalan B40.

Baca Juga:  Kementerian ESDM Klaim 486 Perusahaan Ajukan Kenaikan Produksi Batubara di 2023

 

“Kementerian ESDM terus berkomitmen untuk mendukung rencana implementasi B35 maupun B40, terima kasih atas dukungan dan upaya bersama semua pihak. Kami berharap bapak ibu semua terus berkontribusi dalam pengembangan BBN maupun energi baru terbarukan,” kata Edi

 

Sebagai informasi, kegiatan Sosialisasi Implementasi Penggunaan B35 dan Hasil Kegiatan Uji Jalan (Road Test) B40 pada Kendaraan Bermesin Diesel merupakan upaya fasilitasi dan koordinasi dengan Kementerian/Lembaga dan pemangku kepentingan terkait. Sosialisasi dihadiri oleh perwakilan dari Kementerian/Lembaga, Badan Riset/Akademisi, Badan Usaha, Asosiasi dan perwakilan dari akademisi dan mahasiswa di sekitar Bandung.

Bagikan

INFORMASI TERKAIT