JAKARTA – Emiten migas Grup Bakrie, PT Energi Mega Persada Tbk (ENRG) berencana melakukan pembelian kembali (buyback) saham perseroan. Manajemen Energi Mega Persada mengungkapkan bahwa buyback saham akan diselesaikan paling lambat 12 bulan setelah persetujuan RUPSLB, di mana perseroan menganggarkan dana sebanyak-banyaknya sebesar US$ 12 juta, atau setara dengan Rp 192,22 miliar. “Dengan asumsi kurs tengah Bank Indonesia pada tanggal 17 Desember 2024 sebesar US$ 1/Rp16.019,” ungkap manajemen ENRG dalam keterbukaan
Adapun rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) terkait persetujuan rencana buyback saham akan digelar pada 24 Januari 2025. Saham emiten Grup Bakrie, Energi Mega Persada (ENRG) sendiri diparkir +0,85% ke Rp 238 pada perdagangan 18 Desember 2024. Dalam sepekan terakhir saham ini turun 7,03%. Adapun rasio price to book value (PBV) ENRG 0,55 kali masih murah, dengan price earning ratio (PER) 5,71 kali (annualized). Nilai kapitalisasi pasarnya Rp 5,9 triliun.
Manajemen emiten Grup Bakrie Energi Mega Persada (ENRG) menyatakan, buyback saham perseroan dilakukan terutama dengan tujuan meningkatkan nilai investasi pemegang saham perseroan. Di mana dengan mengurangi jumlah saham beredar melalui mekanisme buyback saham perseroan dapat meningkatkan laba per saham sebagai tolak ukur tingkat profitabilitas perseroan.
Manajemen Energi Mega Persada (ENRG) membeberkan, buyback saham perseroan juga merefleksikan kepercayaan manajemen terhadap pertumbuhan kinerja atau performa perseroan saat ini dan di masa yang akan datang. Di mana manajemen perseroan berkeyakinan bahwa harga saham perseroan di BEI saat ini belum mencerminkan nilai fundamental perseroan dan kinerja perseroan.
“Oleh karena itu, buyback saham perseroan ini diharapkan dapat membantu mencerminkan nilai fundamental perseroan setelah proses pembelian kembali saham perseroan dilakukan. Peningkatan nilai valuasi perseroan pada tingkat yang lebih baik tentu akan juga didukung dengan peningkatan kinerja perseroan,” sebut manajemen Energi Mega Persada (ENRG). (Investor.id)
